Assalamualaikum wr.wb.
Postingan kali ini saya ingin membahas mengenai keinginan. Setiap manusia selalu punya keinginan, baik itu keinginan masa sekarang maupun masa depan. Baik itu keinginan jangka pendek atau jangka panjang. Namun sepertinya sia-sia jika kita hanya “Ingin” tanpa bertindak. Keinginan itu hanya akan menjadi imajinasi belaka. Pernahkah sobat mendengar mengenai “Menulis keinginanmu di kertas”? jika pernah sudahkah sobat melakukan? Ya! Sebenarnya menulis keinginan di kertas tidak menjamin keinginan terkabul, namun hal ini dapat membantu kita untuk termotivasi sehingga kita terus berusaha mencapai keinginan kita. Ingat! Sesuatu tanpa usaha itu sia-sia. Namun usaha tanpa doa itu lebih sia-sia. Pernah saya mendegar kisah, ketika saya mengikuti training ESQ di sekolah saya. Bahwa ada seorang anak yang menulis 100 keinginannya di kertas dan menempelnya di kamar, hingga ia terus termotivasi ketika melihat keinginan-keinginannya dan sekarang berhasil memenuhinya. Dan sekarang ia menambahnya lagi dengan 100 dan beberapa telah berhasil. Tentu sobat ingin seperti dia juga. Oleh karena itu, jika sobat sudah menulis keinginan di kertas. Jangan hanya dilihat saja. Maknai, renungkan, dan usahakan. Dan yang lebih penting, keinginan yang ditulis juga harus masuk akal. Jangan mimpi bisa masuk ke dunianya Harry Potter yang penuh sihir itu, soalnya sebenarnya itu aneh, hehehe. Pokoknya dalam berusaha “Play what you feel, feel what you play”.
Wassalamualaikum wr.wb.
Postingan kali ini saya ingin membahas mengenai keinginan. Setiap manusia selalu punya keinginan, baik itu keinginan masa sekarang maupun masa depan. Baik itu keinginan jangka pendek atau jangka panjang. Namun sepertinya sia-sia jika kita hanya “Ingin” tanpa bertindak. Keinginan itu hanya akan menjadi imajinasi belaka. Pernahkah sobat mendengar mengenai “Menulis keinginanmu di kertas”? jika pernah sudahkah sobat melakukan? Ya! Sebenarnya menulis keinginan di kertas tidak menjamin keinginan terkabul, namun hal ini dapat membantu kita untuk termotivasi sehingga kita terus berusaha mencapai keinginan kita. Ingat! Sesuatu tanpa usaha itu sia-sia. Namun usaha tanpa doa itu lebih sia-sia. Pernah saya mendegar kisah, ketika saya mengikuti training ESQ di sekolah saya. Bahwa ada seorang anak yang menulis 100 keinginannya di kertas dan menempelnya di kamar, hingga ia terus termotivasi ketika melihat keinginan-keinginannya dan sekarang berhasil memenuhinya. Dan sekarang ia menambahnya lagi dengan 100 dan beberapa telah berhasil. Tentu sobat ingin seperti dia juga. Oleh karena itu, jika sobat sudah menulis keinginan di kertas. Jangan hanya dilihat saja. Maknai, renungkan, dan usahakan. Dan yang lebih penting, keinginan yang ditulis juga harus masuk akal. Jangan mimpi bisa masuk ke dunianya Harry Potter yang penuh sihir itu, soalnya sebenarnya itu aneh, hehehe. Pokoknya dalam berusaha “Play what you feel, feel what you play”.
Wassalamualaikum wr.wb.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar